DEAR.. MY DIARY

Dari Utsman bin Affan ia berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, “Siapa yang membaca :
بِسْمِ اللَّهِ الَّذِي لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
“Dengan nama Allah yang bersama nama-Nya tidak ada sesuatu pun di muka bumi ini dan di langit yang bisa membahayakan. Dan Dialah Allah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui,” sebanyak tiga kali, ia tidak akan tertimpa musibah yang datang secara tiba-tiba hingga pagi hari. Dan siapa membacanya 3 kali di waktu pagi, ia tidak akan tertimpa musibah yang datang secara tiba-tiba sampai sore hari.” (Sunan Abu Dawud)
Corona…. Kata ini, sekarang viral gaisss,…. Siapa yg tidak kenal, bahkan banyak orang menganggap Corona adalah : …Mimpi Buruk…. Sebegitu menakutkannya yang badan kekar saja bisa jadi nangis dan pucat mukanya ketika divonis positif kena Corona. … Dan banyak ditakuti karena virus corona ini menyerang tidak pandang bulu…..dari anak balita, anak-anak, remaja, dewasa maupun manula, dan enggak pilih-pilih profesi semuanya bisa terpapar virus ini, …pelajar, petani, pedagang, karyawan, aparat sampai kalangan kesehatan pun termasuk dokter bisa terkena bahkan beberapa aktivis kesehatan ada yg meninggal.. Nah itulah kenapa sekarang Corona ini dianggap sesuatu yang menakutkan…
Lantas bagaimana kita menyikapi fenomena ini…. Janganlah panik berlebihan dalam menyikapinya jadi point utama karena kepanikan justru akan menurunkan imunitas kita, tapi jangan pula menganggap remeh virus ini, sehingga mengabaikan prosedur keselamatan yang sudah disarankan oleh para ahli kesehatan…
Di Agama Islam diajarkan sebaik-baik urusan adalah pertengahan… Artinya kita juga harus tetap menjalani hidup ini seperti biasa bekerja ibadah, dan lain sebagainya. Disamping ikhtiar maksimal menjalani anjuran pemerintah untuk menjalani prosedur penjagaan dari virus covid 19 seperti yang sering kita lihat dan dengar dari berbagai media… Meyakini bahwa segala sesuatu terjadi atas kehendak-Nya, bilalah Alloh tidak mengizinkan sesuatu itu terjadi maka pasti tidak akan terjadi begitupun sebaliknya …. Ketika sudah ditakdirkan itu terjadi, maka tidak ada seorangpun yang bisa menolaknya…
Semoga kita bisa mengambil pelajaran berharga dari peristiwa ini, jadikan cambuk untuk lebih peka kepada lingkungan sekitar kita dan lebih meningkatkan ketakwaan dengan meningkatkan ibadah dan beramal sholeh serta menjaga diri dari segala bentuk kemungkaran dan kemaksiatan, karena bisa jadi musibah yg terjadi adalah bentuk peringatan supaya kita tersadar dan kembali kepada ketaatan.
Akhirnya saya tutup dengan Firman Allah ‘Azza wa Jalla :
ظَهَرَ الْفَسَادُ فِي الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ أَيْدِي النَّاسِ لِيُذِيقَهُمْ بَعْضَ الَّذِي عَمِلُوا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ {٤١}
Telah nampak kerusakan di darat dan di lautan disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar).” (QS. Al-Rûm [30]: 41)
( Cileungsi, 28 Maret 2020 )

Komentar

Postingan populer dari blog ini